Air Tanah sebagai Modal Pembangunan

0
182
Share on Facebook
Tweet on Twitter
foto: humas

Bandung, www.geoenergi.co.id – Kepala Badan Geologi Kementerian Energi Dan Sumber Daya Mineral, Ego Syahrial membuka Pertemuan Ilmiah Tahunan Ke-1 Perhimpunan Ahli Air Tanah Indonesia (PAAI) di Bandung, Rabu (16/11). PIT PAAI merupakan wadah para pemerhati keairtanahan. Ego Syahrial berharap PAAI bisa terus berkiprah dan memberikan solusi terhadap berbagai permasalahan dalam pengelolaan air tanah di Indonesia.

“Sumber daya air termasuk di dalamnya air tanah merupakan karunia Tuhan Yang Maha Esa, selain berperan sebagai penopang dasar kehidupan juga sebagai modal pembangunan. Hampir seluruh aktivitas dalam kehidupan di muka bumi ini tidak bisa dilepaskan dan sangat tergantung pada ketersediaan air,” ujar Ego Syarial.

Ego berharap pengembangan dan pembangunan sumber daya air tanah, diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat. “Di beberapa daerah perkotaan, tingkat ketergantungan pasokan air baku dari sumber daya air tanah umumnya tinggi. Dengan kondisi yang demikian, air tanah merupakan sumber daya alam yang strategis karena menyangkut kebutuhan pokok hajat hidup orang banyak dalam berbagai aktivitas masyarakat, peranannya dirasakan penting dalam menunjang pembangunan,” kata Ego.

Pada beberapa dasawarsa terakhir ini, peranan air tanah dalam menunjang kelangsungan pembangunan di Indonesia dirasakan terus meningkat, pemanfaatan air tanah terutama untuk sumber air baku bagi keperluan penyediaan air bersih penduduk, proses industri, perdagangan, dan air irigasi terus mengalami peningkatan.

Di beberapa daerah perkotaan, tingkat ketergantungan pasokan air baku dari sumber daya air tanah umumnya tinggi. Dengan kondisi yang demikian, air tanah merupakan sumber daya alam yang strategis karena menyangkut kebutuhan pokok hajat hidup orang banyak dalam berbagai aktivitas masyarakat, peranannya dirasakan penting dalam menunjang pembangunan.

LEAVE A REPLY