BATAN : Never Ending Innovation untuk Teknologi Nuklir

0
185
Share on Facebook
Tweet on Twitter
foto: ist

Serpong, www.geoenergi.co.id – Ilmu pengetahuan dan teknologi (Iptek) terus berkembang pesat dan memiliki peran yang sangat penting dalam mengubah dunia. Tidak satupun dalam kehidupan kita yang tidak ada sentuhan teknologi, termasuk di dalamnya teknologi nuklir. Di Indonesia, Iptek nuklir sudah berkontribusi cukup besar di bidang medis, pangan, dan industri.

Di bidang pangan, hampir tiap tahun Badan Tenaga Nuklir Nasional (BATAN) berhasiI melepas varietas unggul tanaman padi dan kedeiai. Varietas tersebut memiliki produktivitas tinggi dan lebih tahan terhadap hama dan penyakit tanaman, sehingga disukai oleh petani. Keunggulan Iain varietas tanaman pangan hasil mutasi radiasi adaIah mudah beradaptasi dengan berbagai kondisi Iahan dan berumur pendek. Untuk tanaman pangan tertentu, seperti sorghum dan gandum dapat beradaptasi dengan baik pada iklim tropis meskipun varietas induknya berasal dari daerah subtropis.

Di bidang kesehatan, berbagai peralatan medis telah dikembangkan BATAN untuk sarana pelayanan kesehatan di rumah sakit. Diantaranya adaIah renograf berbasis teknoiogi nuklir yang sangat bermanfaat untuk mendeteksi fungsi ginjal. Dengan peralatan tersebut fungsi ginjal dapat diketahui secara dini sebelum diputuskan untuk melakukan tindakan medis dengan cuci darah, atau cukup dengan tindakan pemberian obat. Renograf sudah mendapat ijin edar dari Kementerian Kesehatan pada tahun 2015. Pada peringatan Hari Kesehatan Nasionai tahun ini mendapatkan penghargaan sebagai hasil karya anak bangsa dari Kementerian Kesehatan. Peralatan lain yang berhasil dikembangkan BATAN adaIah tyroid uptake untuk diagnosis fungsi keIenjar tyroid, pesawat sinar-X diagnosis dan berbagai jenis radioisotop untuk tujuan diagnosis dan penyembuhan penyakit kanker.

Di bidang industri, telah berhasiI dikembangkan peralatan untuk pengukuran ketebalan kertas, peralatan untuk mengetahui kesempurnaan proses pencampuran, peralatan untuk mengetahui level permukaan dalam suatu tangki proses dan berbagai jenis surveimeter radiasi untuk industri. Berbagai peralatan berbasis teknoiogi nuklir tersebut memiliki tingkat akurasi tinggi dan harganya jauh lebih murah dibandingkan dengan peralatan impor. Dengan menggunakan berkas neutron dari reaktor nuklir BATAN berhasil mengembangkan program software untuk mengetahui kualitas cor Iogam (velg mobil) sebelum dilepas ke pasar. Hal ini sangat penting untuk mencegah terjadinya kecelakaan yang diakibatkan oleh rendahnya kualitas veIg.

Saat ini BATAN sedang membangun irradiator untuk meningkatkan kualitas produk industri, bahan farmasi, bahan pangan, alat kesehatan dan produk hasil Iaut. Irradiator sepenuhnya dirancang oleh SDM Indonesia, baik dari rancangan konstruksi, mekanik, elektrik hingga aspek keselamatan radiasinya. Dengan irradiator ini akan semakin meningkatkan pelayanan iradiasi untuk produk industri yang seiama ini hanya dilayani oleh ReIion sebagai satu-satunya perusahaan swasta yang mengoperasikan irradiator di Indonesia.

Di bidang Lingkungan, dengan memanfaatkan berkas neutron dari reaktor nuklir BATAN telah mengembangkan teknologi analisis nuklir untuk mendeteksi kadar unsur polutan Iingkungan. Dengan teknologi ini unsur polutan lingkungan dengan kadar yang sangat kecil (bagian per sejuta/ppb) dapat diukur. SeIain kadarnya, menggunakan teknologi ini dapat dilacak sumber penghasil unsur pencemar. (Pam)

LEAVE A REPLY