Jakarta, www.geoenergi.co.id – Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) melalui Sekretaris Jenderal Kementerian ESDM, Teguh Pamuji menggelar Launching Dashboard PNBP KESDM yang diselenggarakan di Aula Gedung Kementerian ESDM, Selasa (27/12). Acara ini merupakan tindak lanjut nota kesepahaman antara Kementerian ESDM dengan PT Kereta Api Indonesia (KAI) dan PT Telkomsigma untuk mewujudkan terintegrasinya semua data yang ada di lingkungan Kementerian ESDM dan terpusat di Pusat Data Teknologi Informasi (Pusdatin) yang didukung dengan jaringan yang kuat dan secara bertahap.
Teguh Pamudji seperti dilansir di laman esdm menjelaskan, adanya Nota Kesepahaman ini merupakan harapan dari Menteri ESDM agar semua yang ada di Kementerian ESDM dapat terintegrasi seluruhnya dan dapat terpusat di Pusat Data Teknologi Informasi. Momen penandatangan nota kesepahaman merupakan bukti Kementerian ESDM mengikuti era informasi teknologi dan dengan lounching ini diharapkan arah dan tugas semakin menjadi lebih baik.
“Nota Kesepahaman ini merupakan harapan Bapak Menteri agar semua yang ada di Kementerian ESDM dapat terintegrasi dan terpusat di Pusat Data Teknologi Informasi yang didukung dengan jaringan yang kuat secara bertahap,” jelas Teguh Pamudji, selaku Sekretaris Jenderal ESDM
Selain bermanfaat bagi sistem Pendapatan Nasional Bukan Pajak (PNBP) Kementerian ESDM, sistem ini juga bermanfaat bagi pemerintah daerah yang memang berharap keterbukaan informasi dan data terkait PNBP yang masih sangat kurang dan simpang siur.
“Selain bermanfaat bagi PNBP Kementerian ESDM, Sistem ini juga bermanfaat bagi pemerintah daerah yang memang berharap keterbukaan data terkait PNBP,” terang Teguh Pamudji.
Di akhir sambutannya Teguh Pamudji menghimbau kepada Kepala Unit Eselon I dan Pengelola PNBP di Lingkungan Kementerian ESDM agar dapat memanfaatkan Dashboard secara maksimal sistem ini untuk mendorong optimalisasi PNBP dan efisiensi dan efektifitas kerja sehingga tercipta PNBP yang lebih baik.
“Kami menghimbau agar sistem ini dapat mendorong optimalisasi PNBP, efisiensi dan efektifitas kerja sehingga tercipta PNBP yang lebih baik,” tutup Teguh Pamudji. (esdm/pam)
