Baker Hughes dan GE Oil & Gas Resmi Bergabung

0
62
Share on Facebook
Tweet on Twitter

Jakarta, www.geoenergi.co.id — Baker Hughes, GE (NYSE:BHGE) mengumumkan penuntasan transaksi penggabungan usaha antara GE Oil and Gas dan Baker Hughes. Perusahaan baru hasil penggabungan usaha tersebut menjadi perusahaan pertama dan satu-satunya di dunia yang menawarkan solusi terlengkap–dari perangkat industri, layanan hingga solusi digital terbaik pada seluruh aspek sektor minyak dan gas bumi.

Mulai Selasa (4/7/2017), BHGE hadir untuk membantu pelanggan mendapatkan, mengangkut dan memilah hidrokarbon yang lebih efisien, produktif dan aman, dengan emisi lingkungan yang lebih sedikit dan biaya per barel yang lebih terjangkau. BHGE berfokus pada memberikan penawaran lengkap, dari hulu ke hilir. Tidak ada perusahaan lain yang memiliki kapabilitas melayani seluruh mata rantai aktivitas sektor minyak dan gas bumi– dari hulu, distribusi/transportasi hingga ke hilir. Portofolio tersebut memposisikan BHGE menciptakan sumber daya nilai yang baru, meningkatkan produktifitas dan memprediksi efisiensi melalui perangkat dan tawaran pelayanan yang terintegrasi.

Memadukan solusi mesin dan digital untuk meningkatkan keandalan dan uptime. Penerapan digital dan teknologi yang canggih pada sektor minyak dan gas bumi membantu meningkatkan produktivitas secara keseluruhan. BHGE akan menggunakan perangkat lunak berbasis komputasi awan, manufakturter depan, dan solusi pabrik yang canggih untuk membantu pelanggan memanfaatkan kesempatan ini – memperkecil risiko dan meningkatkan produktivitas dalam kegiatan operasional mereka.

Membuka peluang baru untuk memimpin inudstri. Teknologi terdepan dari BHGE dan akses ke pengetahuan, pengalaman, dan penelitian yang didapat dari “GE Store” menandakan BHGE mampu menghadirkan solusi terbaru ke pasar secara lebih cepat. Hal tersebut mempertajam daya saing yang kompetitif melalui kerjasama jangka panjang, model bisnis yang kreatif, dan akses ke pembiayaan.

Mewarisi budaya industry bertaraf internasional. BHGE mewarisi pengalaman lebih dari 125 tahun di industry dengan budaya cara berfikir untuk terus menerus berkembang melayani pelanggan di lebih dari 120 negara. Baik Baker Hughes maupun GE sama-sama memiliki komitmen terhadap integritas, inovasi, sederhana dan keberagaman yang telah diakui oleh dunia, dan BHGE meneruskan komitmen terhadap prinsip-prinsip tersebut.

Lorenzo Simonelli, president dan CEO Baker Hughes GE, mengatakan, “Perubahan di industry minyak dan gas bumi adalah sesuatu yang lazim. Kami membuat BHGE karena pelanggan di sektor minyak dan gas bumi perlu bertahan di tengah ketidakpastian, bekerja lebih cerdas, dan menyediakan energy untuk lebih banyak orang. Produk yang kami tawarkan berbeda dengan yang ditawarkan oleh perusahaan lain pada seluruh mata rantai sektor industri, serta membantu pelanggan kami meningkatkan produktifitas, sekaligus memperkecil biaya dan risiko.’’

Lorenzo Simonelli melanjutkan, “BHGE dengan gaya perusahaanstart-up telah membuktikan teknologi dan pengalamannya; serta jajaran pimpinan kami berharap dapat segera mendemonstrasikan kelebihan perusahaan baru ini. Fokus kami adalah secepatnya mengintegrasikan bisnis kami selancar mungkin sehingga dapat mendorong nilai jangka panjang bagi semua pemegang saham.

Jeffrey Immelt, chairman dan CEO GE mengatakan, “BHGE membantu pelanggan menjadi lebih produktif di segala siklus, terutama saat ini. Ini adalah kesepakatan yang cerdas bagi pelanggan, pemegang saham dan karyawan. Lorenzo dan timnya adalah para eksekutif puncak yang focus meningkatkan kemampuan perusahaan dalam memperluas kerangka digital dengan cara yang tak pernah dilihat oleh pelanggan sektor minyak dan gas bumi sebelumnya. Penyelesaian transaksi kesepakatan tersebut menandakan munculnya era baru di sektorindustri, dan saya sangat bangga dengan fokus, dedikasi, ketekunan yang berujung pada penyelesaian yang prosesnya hanya memakan waktu 8 bulan.

Sementara untuk kawasan Rusia, penggabungan usaha ini akan disempurnakan menunggu pengesahan sesuai perundang-undangan Rusia.

Menggapai kesuksesan

Organisasi internasional BHGE disusun untuk mewujudkan kesinambungan bisnis, meminimalisir gangguan dan memenuhi bahkan melampaui target kinerja. BHGE menawarkan kapabilitas bertaraf internasional yang disesuaikan untuk memenuhi kebutuhan domestic pelanggan. Secara angka, organisasi tersebut dapat dijabarkan menjadi: 70.000 karyawan, Beroperasi di lebih dari 120 negara, memiliki 4 unit produk – Layanan pertambangan minyak (Oilfield Services), peralatan pertambangan minyak (Oilfield Equipment), Solusi mesin turbo dan proses (Turbo machinery and Process Solutions) serta Solusi digital (Digital Solutions) –berikut24 lini produk dan segmentasi, dan Dua kantor pusat berlokasi di Houston, Texas dan London, Inggris.

Tim eksekutif yang sangat berpengalaman, karena menarik sumber daya manusia dan keahlian dari kedua perusahaan pendahulunya, diyakini dapat membawa kesuksesan bagi organisasi perusahaan. Seperti telah diumumkan sebelumnya, Chairman GE, Jeff Immelt, menjabat sebagai Chairman of the Board of Directors BHGE, sementara Martin Craighead, yang sebelumnya menjabat sebagai Chairman dan CEO Baker Hughes, kini menduduki jabatan Vice Chairman of the Board.

Perdagangan Bursa Saham

Saham umum kelas A Baker Hughes GE akan mulai diperdagangkan di Pasar Bursa Saham New York (NYSE) dengan simbol BHGE pada pembukaan NYSE pada tanggal 5 Juli 2017. Berkaitan dengan penyelesaian transaksi tersebut, lembar saham Baker Hughes Incorporated (NYSE:BHI) akan terus diperdagangkan di NYSE hingga penutupan pasar bursa saham NYSE pada 3 Juli 2017 dimana kemudian BHI telah keluar dari daftar Pasar Bursa Saham New York.

Pemegang saham Baker Hughes segera sebelum penutupan transaksi menerima satu lembar saham umum kelas A Baker Hughes GE dan berhak memperoleh satu kali $17,50 dividen tunai per lembar saham (dibayar pada 6 Juli 2017). Setelah penutupan transaksi dan selama hari bursa NYSE 3 Juli 2013 Baker Hughes dikutip di NYSE dengan nilai $17,50 dividen per lembar saham. Oleh karena itu, pihak yang membeli satu lembar saham untuk saham umum Baker Hughes setelah penutupan transaksi pada 3 Juli 2017 membeli hak untuk satu lembar saham kelas A Baker Hughes GE dan hak untuk menerima $17,50 dividen per lembar saham tersebut. Sebaliknya, pihak yang menjual satu lembar saham umum Baker Hughes pada atau sebelum 3 Juli 2017 berarti menjual haknya dan tidak akan menerima $17,50 dividen tunai per lembar saham. (pam)

LEAVE A REPLY