Minat Masyarakat Sulawesi Selatan Pakai Gas Bumi Besar

0
139
Share on Facebook
Tweet on Twitter

Makassar, www.geoenergi.co.id – Tak dipungkiri cadangan gas bumi nasional begitu besar. Berdasarkan data Ditjen Migas Januari 2016 cadangan gas bumi konvensional Indonesia yang terbukti sebesar 144,06 TSCF atau 12.3% dari total cadangan gas bumi nasional. Cadangan gas konvensional ini terdiri atas cadangan terbukti sebesar 101,22 TSCF dan cadangan potensial sebesar 42,84 TSCF.

Dengan asumsi rata-rata tingkat produksi per tahun sekitar 3 TCF maka cadangan gas Indonesia akan habis dalam 48 tahun (conventional gas production to reserve ratio mencapai 48 tahun), demikian penjelasan yang disampaikan Andi Yuliani Paris Anggota DPR RI Komisi VII dalam acara Rapat Koordinasi Pemanfaatan Gas Bumi di Wilayah Sulawesi, yang dilaksanakan BPH Migas di Makassar, Kamis (2/11).

Andi Yuliani Paris Anggota DPR RI Komisi VII
Andi Yuliani Paris Anggota DPR RI Komisi VII

Lebih lanjut Yuliani menyebutkan bahwa cadangan gas bumi terbesar di Indonesia berada di wilayah Natuna sebesar 49,87 TSCF kemudian Papua 19, 03 TSCF, Maluku 16,73 TSCF, dan Kalimantan 14,65 TSCF. Sementara untuk di Sulawesi sebeaar 2,66 perswn dari cadangan nasional.

Dan terkait pemanfaatan gas bumi untuk di Sulawesi Selatan, Yuliani menyebutkan masih kecil karena terkait dengan infrastruktur yang belum seluruhnya terbangun di wilayah Sulawesi. Jaringan gas kota yang ada baru di Sengkang Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan. “Masyarakat rumah tangga dan kalangan pengusaha khususnya industri sangat berminat dengan pemakaian gas bumi,” katanya.

Karena itu lanjutnya dia akan terus mendorong pemerintah pusat san stakeholder gas bumi untuk membangun jaringan pipa gas di Sulaweai. Menurutnya lagi pemakaian gas bumi untuk bahan bakar lebih murah dan ramah lingkungan. (Pam/foto/pw)

LEAVE A REPLY