PLTMH Pakai Teknologi Ramah Lingkungan

0
167
Share on Facebook
Tweet on Twitter
foto: Ditjen EBTKE

Toba Samosir, www.geoenergi.co.id – Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro (PLTMH) di Desa Sipagabu dan Desa Liattondung, Kabupaten Toba Samosir, Sumatera Utara. PLTMH dengan kapasitas 140 kW di Toba Samosir (Tobasa) diresmikan oleh Dirjen EBTKE, Rida Mulyana dan Ketua Komisi VII DPR RI, Gus Irawan Pasaribu. PLTMH Tobasa bernilai investasi sebesar Rp 6.9 Miliar dan telah tersambung dengan 293 rumah warga.

foto: Ditjen EBTKE
foto: Ditjen EBTKE

Lalu, tahukah Anda PLTMH memiliki 4 keunggulan, antara lain pertama, tidak memerlukan bahan bakar karena energi disediakan langsung oleh alam. Kedua, PLTMH memakai teknologi ramah lingkungan karena tidak menghasilkan emisi bahan bakar dan memanfaatkan aliran langsung dari sungai dengan skema Run-off River sehingga tidak mengganggu ekologi. Ketiga, PLTMH memakai biaya pengoperasian dan pemeliharaan yang relatif lebih murah. Keempat, Sistem PLTMH sangat sederhana dan memiliki keandalan baik, serta mampu beroperasi sepanjang tahun selama debit air tersedia.

Kemudian agar PLTMH dapat beroperasi secara berkelanjutan, maka diperlukan pengelolaan yang baik dari tiga aspek utama, antara lain aspek teknis, aspek ekonomi, dan aspek lingkungan. Dan, Upaya Kementerian ESDM memberikan akses listrik dari sumber energi terbarukan, seperti PLTMH, di desa yang belum berlistrik adalah salah satu bentuk wujudkan Energi Berkeadilan di Indonesia. (Pam)

LEAVE A REPLY