PLN Disjaya Sambangi Rumah Ratu Bulutangkis Indonesia, Verawaty Fajrin

0
148
Share on Facebook
Tweet on Twitter

Jakarta, www.geoenergi.co.id – Ratu bulutangkis era 1970 – 1980-an, Verawaty Fajrin mendapat kejutan dari jajaran PT. PLN Disjaya yang dipimpin langsung General Manager, M. Ikhsan Assad, mendatangi kediamannya di Kavling DKI Cipayung, yang satu lokasi dengan Pelatnas PBSI. Pada pagi tadi, Selasa, 4 September 2018, jajaran PLN Disjaya dalam rangka Hari Pelanggan Nasional yang jatuh pada tanggal 4 September, memberikan apresiasi kepada pelanggan, salah satunya Verawaty.

Verawaty senang lantaran dirinya masih diperhatikan oleh pihak pemerintah khususnya PLN Disjaya dengan pemberian kompor listrik hemat energi dan penambahan daya listrik gratis.

“Saya senang dan mengucapkan terima kasih kepada PLN Disjaya atas penghargaan ini. Saya senang dengan perhatian bagi mantan atlet seperti saya ini. Meskipun saya sudah lama tapi masih diingat dan diperhatikan oleh pihak lain,” kata Verawaty yang pada tahun ini merayakan 40 tahun merebut medali emas di Ganda Putri bersama Imelda Wigoena pada Asian Games 1978 di Bangkok, Thailand. 

Lebih lanjut Vera saat ditanya seputar pelayanan dari PLN Disjaya, Dia menyatakan sangat puas dengan pelayanan yang diberikan saat ini. Pengaduan dari pelanggan langsung direspon cepat oleh pihak PLN Disjaya. Persoalan gangguan listrik mati pun untk saat ini tidak lama dan listrik matipun tidak sesering dulu waktu dirinya belum lama tinggal di perumahan tersebut.

“Sekarang Jauh lebih bagus daripada dulu yang sering mati. Kalau sekarang seperti di daerah saya ini, selama saya tinggal di sini sudah 20 tahun itu jarang sekali mati. Untuk pelayanannya juga sudah lebih bagus enggak perlu antri, bisa juga lewat ATM, mobile dan lain-lain,” paparnya.

Disamping itu, Vera juga sangat senang lantaran pihak PLN Disjaya pun melalui program CSR akan membantu pembuatan gapura di lingkungan rumahnya.

“Alhamdulillah ini dibantu dibangun gapuranya, jadi biar orang-orang tahu kalau PBSI tuh di sini pusat latihannya, yang jadi juara (Asian Games) kan dibina di sini,” sambung Verawaty. (Pam)

LEAVE A REPLY